Dalam glikolisis terdapat dua reaksi yang bersifat endergonik, yaitu pada tahap

Dalam glikolisis terdapat dua reaksi yang bersifat endergonik, yaitu pada tahap perubahan pasangan senyawa …

Jawaban:

Dalam glikolisis terdapat dua reaksi yangbersifat endergonik, yaitu pada tahap perubahan pasangan senyawa glukosa yang menjadi glukosa – 6 – fosfat dan fruktosa – 6 – fosfat menjadi fruktosa – 1,6 – difosfat.

 

Penjelasan:

Glikolisis merupakan proses pemecahan glukosa (gula) pada tingkat sel. Pada proses glikolisis, glukosa dipecah secara sistematis menjadi asam piruvat dan energi dalam bentuk NADH dan ATP. Glikolisis terjadi pada sel mikroorganisme, tumbuhan, dan hewan melalui 10 tahap reaksi. Proses ini terjadi di sitoplasma dengan bantuan 10 jenis enzim yang berbeda.

Pada proses glikoliss terjadi dua reaksi yaitu reaksi endergonik yaitu reaksi yang memerlukan energi, dan reaksi eksergonik yaitu reaksi yang melepaskan energi.

Reaksi kimia glikolisis dapat terjadi secara aerob (membutuhkan oksigen) maupun anaerob (tanpa oksigen). Di dalam reaksi biokimia ini dibantu oleh enzim, ATP (Adenosin trifosfat) dan ADP (Adenosin difosfat).

ATP dan ADP berperan dalam pemindahan fosfat dari molekul satu ke molekul lain.

 

Tahapan dalam proses glikolisis

1. Tahap persiapan (tahap endergonik)

Tahap persiapan merupakan tahap pada konsumsi ATP dan dikenal sebagai fase investasi, yaitu pada lima langkah pertama dari reaksi glikolisis, pada fase ini mengkonsumsi energi untuk mengubah molekul glukosa menjadi dua molekul molekul gula tiga-karbon.

  • Fosforilasi Glukosa. Reaksi yang terjadi pada tahap ini adalah Glukosa (C6H12O6) + + ATP heksokinase → Glukosa 6-Fosfat (C6H11O6P1) + ADP
  • Produksi Fruktosa-6 Fosfat. Glukosa 6-Fosfat (C6H11O6P1) + Phosphoglucoisomerase (Enzim) → Fruktosa 6-Fosfat (C6H11O6P1)
  • Produksi Fruktosa 1, 6-difosfat. Fruktosa 6-fosfat (C6H11O6P1) + fosfofruktokinase (Enzim) + ATP → Fruktosa 1, 6-difosfat (C6H10O6P2)
  • Pemecahan Fruktosa 1, 6-difosfat. Fruktosa 1, 6-difosfat (C6H10O6P2) + Aldolase (Enzim) → gliseraldehida fosfat (C3H5O3P1) + Dihydroxyacetone fosfat (C3H5O3P1)
  • Interkonversi Dua Glukosa. Dihidroksiaseton fosfat (C3H5O3P1) + Triose Fosfat → gliseraldehida fosfat (C3H5O3P1)

 

2. Tahap pembentukan energi (eksergonik)

Tahap kedua glikolisis dikenal sebagai fase panen dari glikolisis. Fase ini ditandai dengan keuntungan dari molekul yang kaya energi ATP dan NADH.

  • Pembentukan NADH & 1,3-Diphoshoglyceric.  Fosfat dehidrogenase Triose (Enzim) + 2 NAD + + 2 H-→ 2NADH (Reduced nicotinamide adenine dinucleotide) + 2 H + Triose fosfat dehidrogenase gliseraldehida fosfat + 2 (C3H5O3P1) + 2P (dari sitoplasma) → 2 molekul asam 1,3-diphoshoglyceric (C3H4O4P2)
  • Produksi ATP & 3-fosfogliserat Asam. 2 molekul asam 1,3-diphoshoglyceric (C3H4O4P2) + + 2ADP phosphoglycerokinase → 2 molekul 3-fosfogliserat acid (C3H5O4P1) + 2ATP (Adenosine Triphosphate)
  • Relokasi Atom Fosfor. 2 molekul 3-fosfogliserat acid (C3H5O4P1) + phosphoglyceromutase (enzim) → 2 molekul asam 2-fosfogliserat (C3H5O4P1)
  • Penghapusan Air. 2 molekul asam 2-fosfogliserat (C3H5O4P1) + enolase (enzim) -> 2 molekul asam phosphoenolpyruvic (PEP) (C3H3O3P1) + H2O 2
  • Pembentukan piruvat Asam & ATP. 2 molekul asam phosphoenolpyruvic (PEP) (C3H3O3P1) + + 2ADP kinase piruvat (Enzim) → 2ATP + 2 molekul asam piruvat.

 

ATP yang dihasilkan dari proses glikolisis akan digunakan untuk berbagai proses yang membutuhkan energi, karena ATP merupakan molekul penyimpan energi. Sedangkan NADH nantinya akan menjalani proses transfer elektron untuk menghasilkan ATP. Sebuah molekul NADH dalam transfer elektron akan menghasilkan tiga molekul ATP.

 

#SemogaMembantuYaa>>>

@powerzoa.com